Sebutkan beberapa lembaga lembaga pendidikan yang didirikan belanda yang merupakan sekolah lanjutan
IPS
sitiaulin
Pertanyaan
Sebutkan beberapa lembaga lembaga pendidikan yang didirikan belanda yang merupakan sekolah lanjutan
1 Jawaban
-
1. Jawaban widadidwi
1. Pendidikan Rendah Setingkat SD.
Pendidikan rendah terdiri atas sekolah-sekolah yang berbeda bahasa pengantarnya, yaitu sekolah rendah dengan bahasa pengantar bahasa Belanda dan bahasa daerah.
A. Sekolah Rendah dengan Bahasa Pengantar Bahasa Belanda
Europeesche Lagere School (ELS) atau Sekolah Rendah Eropa yang diperuntukan bagi keturunan Eropa, keturunan timur asing atau pribumi dari tokoh terkemuka. ELS yang pertama didirikan pada tahun 1817 dengan lama sekolah 7 tahun. Eerste Klasse School atau Sekolah Kelas Satu yang diperuntukan bagi penduduk non Eropa. Sekolah rendah ini ada 2 jenis berdasarkan kelompok sasaran, yaitu: Hollandsch-Chineesche School (HCS) atau Sekolah Cina-Belanda, diperuntukan bagi penduduk keturunan timur asing, khususnya keturunan Cina. HCS yang pertama didirikan pada tahun 1908 dengan lama belajar 7 tahun. Hollandsch-Inlandsche School (HIS) atau Sekolah Bumiputra-Belanda diperuntukan bagi keturunan Indonesia asli yang umumnya anak bangsawan, tokoh terkemuka, atau pegawai negeri. HIS yg pertama didirikan pada tahun 1914 dengan lama belajar 7 tahun.
B. Sekolah Rendah dengan Bahasa Pengantar Bahasa Daerah.
Twede Klasse School atau Sekolah Kelas Dua, disediakan untuk golongan pribumi dengan lama belajar 5 tahun. Sekolah rendah ini pertama didirikan pada tahun 1892. Volksschool atau Sekolah Desa yang disediakan untuk anak-anak golongan pribumi dengan lama belajar 3 tahun. Sekolah Desa yg pertama di dirikan pama tahun 1907. Vervogschool atau Sekolah Sambungan sebagai kelanjutan dari Sekolah Desa untuk golongan pribumi dengan lama belajar 2 tahun. Vervogschool yang pertama didirikan tahun 1914. Schakelschool atau Sekolah Peralihan yaitu sekolah peralihan dari Sekolah Desa ke sekolah dasar dengan bahasa pengantar bahasa Belanda. Lama belajarnya 5 tahun dan diperuntukkan bagi golongan pribumi. Lulusan sekolah peralihan dapat melanjutkan ke MULO.
2. Pendidikan Menengah Setingkat SMP/SMA
Jenis pendidikan menengah lanjutan di antaranya sbb:
Meer Uitgebreid Lager Onderwijs (MULO) atau Pendidikan Rendah yang Diperluas merupakan kelanjutan dari sekolah rendah yang menggunakan pengantar bahasa Belanda dengan lama belajar 3-4 tahun. Sekolah ini diperuntukkan bagi golongan pribumi dan timur asing dan pertama kali di dirikan pada tahun 1914. Algemeene Middelbare School (AMS) atau Sekolah Menengah Umum merupakan kelanjutan dari MULO berbahasa Belanda dan diperuntukkan bagi golongan pribumi dan timur asing. Lama belajar 3-4 tahun dan pertama di dirikan pada tahun 1915. AMS terdiri dari 3 jurusan, yaitu A1 jurusan Sastra Timur, A2 jurusan Klasik Barat, dan B jurusan Pengetahuan Alam. Hoogere Burger School (HBS) atau Sekolah Tinggi Warga Masyarakat merupakan sekolah kelanjutan dari ELS yang disediakan untuk golongan Eropa, bangsawan golongan pribumi, atau tokoh terkemuka. Sekolah ini menggunakan bahasa pengantar Belanda dan pendidikannya berorientasi ke barat. Lama belajar 3 tahun. Jenis sekolah ini disebut pula dengan Gymnasium dan pertama di dirikan pada tahun 1860. Adapula HBS yang menyelenggarakan pendidikan selama 5 tahun yang didirikan pada tahun 1867. Opleiding School Voor Indische Ambtenaren (OSVIA) atau Sekolah Pendidikan Pegawai Pribumi berdiri pada tahun 1900 dengan lama belajar 5 tahun dan menerima lulusan ELS. Pada tahun 1927 OSVIA ditingkatkan menjadi setaraf SMA menjadi Middelbaar Opleiding School Voor Indische Ambtenaren (MOSVIA) dengan lama belajar 3 tahun dan menerima lulusan MULO (1) School to Opleiding Van Inlandse Artsen (STOVIA) atau Sekolah untuk Mendidik Dokter Pribumi (sekarang menjadi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia) yang didirikan di Jakarta pada tahun 1902 dengan lama belajar 7 tahun. Sekolah ini semula menerima lulusan ELS, kemudian ditingkatkan menerima lulusan MULO. Pada tahun 1913 didirikan sekolah sejenis di Surabaya , yaitu Nederlandsch Indische Artsen School (NIAS), saat ini menjadi Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga.
3. Pendidikan Menengah Setingkat SMP/SMK
Pendidikan menengah kejuruan didirikan dengan tujuan memberikan pendidikan pertukangan, teknik, dagang, pertanian dan kewanitaan. Jenis-jenis sekolah kejuruan tersebut antara lain sbb: