sebutkan beberapa termometer yang berdasarkan kegunaannya
Fisika
Aldia11
Pertanyaan
sebutkan beberapa termometer yang berdasarkan kegunaannya
1 Jawaban
-
1. Jawaban fahmiilyas
a.Termometer kilnis
Termometer kiinis biasa digunakan para dokter dan perawat untuk mengukur suhu tubuh manusia. Cairan yang digunakan untuk mengisi termometer klinis adalah raksa. Skala pada termometer klinis antara 35°C sampai dengan 42°C.
Penampang kepalanya dibuat lebih kecil daripada termometer biasa. Hal ini dimaksudkan agar perubahan suhu yang kecil pun dapat dilihat dengan jelas. Untuk mengukur suhu benda, termometer diletakkan di ketiak atau di mulut kurang Iebih 2 menit. Untuk mengembalikan raksa pada kedudukan semula, termometer ¡tu langsung diguncang-guncangkan.
b. Termometer dinding
Pada umumnya termometer dinding dipasang tegak di dinding sebuah ruangan dan digunakan untuk mengukur suhu ruang. Angka-angka pada skala termometer dinding mencakup suhu di atas dan di bawah suhu yang dapat dicapai ruang yang dinyatakan dalam derajat Celcius atau derajat Fahrenheit.
Gambar. Termometer Dinding
c. Termometer maksimum dan minimum Six-Bellani
Termometer ini ditemukan oleh James Six dan Bellani pada akhir abad ke-18. Termometer ini sering digunakan oleh pengamat cuaca untuk mengetahui suhu tertinggi dan suhu terendah dalam jangka waktu tertentu.
Termometer maksimum dan minimum ini terdiri atas sebuah tabung silinder A tabung B dan pipa U . Tabung A berisi alkohol dan dihubungkan dengan tabung B yang juga berisi alkohol melalui pipa U yang berisi raksa.
Termometer ini memiliki 2 skala yaitu skala minimum pada pipa kiri dan skala maksimum pada pipa kanan.
Sehingga suhu dapat dibaca sesuai dengan ketinggian kolom raksa pada masing-masing pipa.
Termometer ini juga bisa digunakan untuk mengukur suhu dalam sebuah rumah kaca, yaitu rumah yang digunakan untuk menanam tanaman sebagai bahan penelitian. Suhu minimum biasanya terjadi pada malam hari dan suhu maksimum biasanya terjadi pada siang hari.
d. Termometer hambatan/tekanan
Termometer ¡ni juga disebut termometer platina. Prinsip kerja termometer ¡ni adalah ketika suhu naik, hambatan listrik platina naik. Bahan penghantar listrik termometer ini biasanya dibuat dan platina sehingga tahan panas.
Apabila suhu semakin besar, harga takaran juga semakin besar sehingga daya hantar listrik semakin berkurang. Keuntungan termometer ini adalah jangkauan suhunya sangat lebar yaitu antara -250°C sampai dengan 1500°C, lebih teliti pada peta sedangkan kerugiannya adalah suhu tidak bisa langsung dibaca, pembacaannya lambat sehingga tidak sesuai untuk mengukur yang berubah.
Karena jangkauan suhunya yang mampu mengukur suhu di atas 10000C, termometer ¡ni banyak dipakai pada industri-industri.
e. Termometer gas
Termometer gas bekerja berdasarkan sifat pemuaian gas. Adapun gas yang biasa digunakan yaitu gas hidrogen dan helium dengan tekanan rendah, apabila gas ¡tu dikenai panas sehingga volumenya akan bertambah.
Karena gas memuai lebih besar daripada cairan maka termometer gas lebih teliti daripada termometer cairan.
Termometer gas dapat digunakan untuk mengukur suhu yang sangat tinggi dan suhu yang sangat rendah, dimana Iebar jangkauannya antara -250°C sampai degan 1500°C.
f. Termometer optik (pyrometer)
Termometer optik yaitu termometer yang cara kerjanya berdasarkan perubahan warna logam akibat perubahan suhu. Termometer optik disebut juga pyrometer yang biasanya digunakan untuk mengukur suhu yang sangat tinggi (di atas 1000°C) seperti pada peleburan logam.
g. Termometer bimetal
Termometer bimetal mengandung sebuah keping bimetal tipis berbentuk spiral. Prinsipnya, makin tinggi suhu, keping bimetal makin melengkung untuk menunjukkan suhu yang lebih tinggi.
h. Termometer termokopel
Termometer ¡ni terdiri atas dua kawat yang dibuat dari bahan logam yang berbeda jenisnya dan dihubungkan dengan sebuah amperemeter.
Prinsip kerjanya adalah apabila suhu berbeda maka akan menghasilkan arus listrik yang berbeda pula.